KAREBANUSA.COM, Makassar - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kota Makassar mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem, 12-16 Februari 2023. 


Sejak Senin (13/02/2023), Makassar dilanda hujan lebat dan angin kencang. 


Akibatnya, banjir menutupi hampir semua wilayah di Makassar.


Walikota Makassar, Danny Pomanto, pun meminta agar proses belajar mengajar tidak dilakukan di sekolah sampai cuaca membaik. Porses belajar mengajar dengan sistem online atau daring kembali dilakukan.


Sekolah Islam Athirah mengeluarkan kebijakan bagi peserta didik untuk Learning From Home (LFH) mulai tanggal 14-16 Februari 2023. 


Namun pemberlakuan kebijakan ini akan ditinjau setiap hari, sesuai dengan kondisi cuaca yang terjadi. Apabila cuaca memungkinkan, peserta didik dapat kembali belajar di sekolah.


Tak terkecuali dengan TK Islam Athirah Bukit Baruga.


Hari ini, Selasa (14/02/2023), pelaksanaan proses belajar mengajar dilaksanakan dari rumah masing-masing. 


Kepala TK Islam Athirah Bukit Baruga, Rahmawati SPd MPd, disela briefing pagi persiapan LFH mengajak seluruh guru untuk tetap memberikan layanan terbaik bagi anak didik walau pun pembelajaran dilaksanakan dari rumah. 


"Alhamdulillah dengan adanya teknologi dan kreativitas kita sebagai guru. Insya Allah kita tetap bisa memberikan layanan terbaik kepada anak didik kita selama LFH berlangsung," ucap Rahma.


Kegiatan LFH hari ini diisi dengan aktivitas senam, pembelajaran Al Qur'an, dan pengenalan literasi. 


Guru menyapa anak secara online dan mengirimkan materi kegiatan yang telah dirancang untuk dilaksanakan di rumah masing-masing.


Salah satu wali kelas, Mirawaty SPd, melalui group WhatsApp kelas tidak lupa memberikan semangat kepada orang tua untuk tetap mendampingi anak selama LFH berlangsung. 


"Sering-sering diperdengarkan murottalnya ya bunda, Insya Allah anak-anak bisa," ucap Mira.(*)


Tags: Banjir cuaca ekstrim Learning From Home (LFH) Makassar TK Athirah Bukit Baruga

Baca juga